Laman

Selasa, 09 Oktober 2012

Coretan anak kampung Tentang Ekologi



1.   Pengantar
Ekologi merupakan salah satu cabang dari ilmu biologi, yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang hubungan antara organisme/makhluk hidup dan lingkungannya, atau ilmu yang mempelajari pengaruh faktor lingkungan terhadap jasad hidup, dan ada juga yang mengatakan bahwa ekologi adalah suatu ilmu yang mencoba mempelajari hubungan antara tumbuhan, binatang dan manusia dengan lingkungannya di mana mereka hidup, bagaimana kehidupannya dan mengapa mereka ada disitu.

2.   Sejarah Perkembangan Ekologi
Ekologi mempunyai perkembangan yang berangsur-angsur sepanjang perjalanannya. Namun sejarah perkembangannya kurang begitu jelas. Catatan Hipocratus, Aristoteles dan filosof lainnya merupakan naskah-naskah kuno yang berisi rujukan tentang masalah-masalah ekologi. Walaupun pada waktu itu belum diberikan nama ekologi, karena dimulai pada abad ke-16 dan ke-17 hanya diketahui sebatas sebagai natural history dan kemudian berkembang menjadi satu ilmu yang sistematik, analitik dan obyektif mengenai hubungan makhluk hidup dan lingkungannya yaitu Ekologi.
Istilah Ekologi tersebut pertama kali oleh seorang ahli Biologi berkebangsaan Jerman Earnest Haeckel (1834-1919) pada tahun 1860, dan sekitar tahun 1900, ekologi diakui sebagai ilmu dan berkembang terus dengan cepat. Apalagi disaat dunia sangat peka dengan masalah lingkungan dalam mengadakan dan memelihara mutu peradaban manusia.

3.   Definisi Ruang Lingkup Ekologi
Ekologi berasal dari bahasa Yunani yaitu “oikos” yang berarti rumah atau tempat hidup dan “logos” yang berarti ilmu. Jadi secara harafiah Ekologi adalah ilmu tentang rumah atau tempat tinggal makhluk hidup.
Selanjutnya Ekologi didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya.
Makhluk hidup (organisme) yang dimaksud mempunyai tingkatan organisasi yang dikenal dengan spektrum biologi yaitu protoplasma – sel – jaringan – organ – sistem organ – organisme – populasi – komunitas – ekositem – biosfer).
  • Spesies adalah suatu jenis organisme hidup atau jasad hidup atau makhluk hidup.
  • populasi adalah suatu kelompok organism sejenis yang hidup dan berkembangbiak pada suatu daerah tertentu. 
  • Komunitas adalah semua populasi dai berbagai jenis yang menempati suatu daerah tertentu dan saling berinteraksi satu dengan lainnya.

4.   Hubungan Ekologi dengan ilmu lainnya
Ekologi adalah cabang dari ilmu biologi, namun ekologi tidak dipisahkan dari ilmu-ilmu lainnya.

Hubungan Ekologi dengan Ilmu Alam Lainnya
1)   Ilmu Fisika, berperan karena dalam ekologi faktor fisik yaitu sinar matahari, sangat mendukung dalam proses fotosintesis.
2)  Ilmu Kimia berperan karena dalam ekologi proses kimia seperti sintesis dan analisis kimiawi dalam tubuh dan di luar tubuh, makhluk hidup merupakan bagian yang penting.
3)    Ilmu Bumi dan Antariksa juga berperan karena ekologi berkaitan dengan berbagai proses yang dipengaruhi oleh peristiwa-peristiwa siang-malam, musim kemarau dan musim hujan, musim panas-gugur-salju-dan semi, gravitasi, endapan aluvial, vulkanik, erosi, abrasi, sedimentasi, marin, dan lain-lain.

Hubungan Ekologi dengan Ilmu Sosial
Dalam kaitannya dengan ilmu sosial sangat penting bila komponen manusia dimasukkan dalam cakupan ekosistem, atau bila kita mempelajari peran ekosistem terhadap kehidupan manusia. Selanjutnya hubungan ekologi dengan ekonomi mempunyai hubungan yang sesuai. Sebab ekonomi berasal dari kata “oikos” yang berarti tempat dan “nomics” yang berarti manajemen. Jadi secara harafiah ekonomi adalah manajemen tempat hidup atau manajemen lingkungan. Namun sebagai sumber energi bagi ekologi adalah “sinar matahari” sedangkan bagi ekonomi adalah “uang”. Akan tetapi dalam perkembangannya banyak orang beranggapan bahwa ekologi dan ekonomi merupakan dua hal yang berbeda, untuk itu ahli ekonomi harus belajar ekologi sehingga di dalam mendapatkan keuntungan maksimal juga memperoleh kualitas lingkungan yang maksimal.


5.   Jenis-jenis Pembagian dalam Ekologi
1)   Ekologi menurut bidang kajian, terbagi menjadi dua :
a) autekologi, adalah ekologi yang mengkaji tentang suatu jenis spesies organisme yang berinteraksi dengan lingkungannya (kelakuan dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungan);
b) sinekologi, adalah ekologi yang mengkaji tentang berbagai kelompok organisme sebagai satu kesatuan yang saling berinteraksi dalam satu daerah tertentu.

2)   Ekologi menurut habitat, yaitu pembagian ekologi berdasarkan tempat hidup suatu jenis atau kelompok organisme tertentu hidup. Misalnya : ekologi bahari, ekologi teresterial, ekologi perairan dan lain-lain.

3)   Ekologi menurut  taksonomi, yaitu pembagian ekologi menurut sistematika makhluk hidup. Misalnya : ekologi tumbuhan, ekologi burung, ekologi serangga dan lain-lain.

Sumber :
  • Irwan, Djamal Z. 1992. Prinsip-prinsip Ekologi : Ekosistem, Lingkungan dan Pelestariannya. Jakarta : Bumi Aksara.
  • Soemarwoto, Otto. 1983. Ekologi, Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Jakarta : Djambatan.